Menu

Mode Gelap
Optimis Raih Paritrana Award, Munafri Sebut Makassar Tertinggi Jamsostek se-Sulsel, Fokus Jaminan Pekerja Rentan Setetes Air, Sejuta Harapan. Satgas Yonif 512/QY Manunggal Air di Kampung Somografi Silaturahmi Penuh Semangat Wakil Wali Kota Makassar Terima Audiensi DPD KNPI Pangdam XIV/Hsn Pimpin Sertijab Pejabat Utama di Lingkungan Kodam XIV/Hsn Delegasi Maritim Misi Ekonomi Belanda Apresiasi Inovasi dan Potensi Strategis Pelindo di Makassar New Port Pegadaian Kanwil Makassar Serahkan Bantuan Konservasi Terumbu Karang Di Pulau Barrang Lompo

Kota Makassar

Bappeda Makassar Siapkan Rp 100 Miliar untuk Akses Jalan Stadion Sudiang

badge-check


					Bappeda Makassar Siapkan Rp 100 Miliar untuk Akses Jalan Stadion Sudiang Perbesar

MAKASSAR,- Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memastikan dukungannya terhadap pembangunan Stadion Sudiang dengan menganggarkan Rp 100 miliar dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2025.

Anggaran ini dialokasikan untuk pembangunan jalan akses menuju stadion, yang rencananya akan mulai dikerjakan setelah infrastruktur utama stadion dimulai.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Andi Zulkifli Nanda, menyatakan bahwa Pemkot tetap berkomitmen mendukung rencana ini meskipun hingga kini belum ada kepastian pelaksanaan pembangunan stadion dari pihak provinsi.

“Kami tetap mengusulkan anggaran di APBD Pokok 2025 untuk akses jalan ini. Jika belum ada informasi dari provinsi bahwa pembangunan stadion dibatalkan, kami tetap melanjutkan rencana ini,” kata Zulkifli, Senin (2/12/2024).

Menurut Zulkifli, dukungan penuh juga datang dari Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.
“Keduanya berkomitmen memasukkan anggaran jalan stadion ke dalam APBD untuk mendukung pembangunan ini,” tambahnya.

Pada rapat pembahasan KUA-PPAS antara Pemkot dan DPRD Makassar, usulan anggaran Rp 100 miliar telah disetujui.

Sebelumnya, anggaran serupa sudah diajukan dalam APBD Perubahan 2024, tetapi belum dapat direalisasikan karena perencanaan dari pemerintah provinsi dan kementerian belum selesai.

“Kami sudah masukkan anggaran pada APBD Perubahan 2024, tetapi belum ada perencanaan, seperti feasibility study (FS) dan detail engineering design (DED). Akibatnya, anggaran tersebut menjadi Silpa (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran),” jelas Zulkifli.

Awalnya, Pemkot mengajukan anggaran Rp 200 miliar untuk akses jalan ini. Namun, nilai tersebut diturunkan menjadi Rp 100 miliar karena waktu pelaksanaan yang terbatas.

“Dalam waktu 2-3 bulan, anggaran sebesar itu sulit direalisasikan, jadi kami sesuaikan menjadi Rp 100 miliar,” lanjutnya.

Meski begitu, Zulkifli tidak menutup kemungkinan anggaran tambahan pada APBD Perubahan 2025 jika dana Rp 100 miliar tidak mencukupi.

“Kalau ternyata nanti kurang, kami akan mengajukan lagi di APBD Perubahan,” tutupnya.

Baca Lainnya

Optimis Raih Paritrana Award, Munafri Sebut Makassar Tertinggi Jamsostek se-Sulsel, Fokus Jaminan Pekerja Rentan

20 Juni 2025 - 23:29 WITA

Silaturahmi Penuh Semangat Wakil Wali Kota Makassar Terima Audiensi DPD KNPI

20 Juni 2025 - 20:29 WITA

Pangdam XIV/Hsn Pimpin Sertijab Pejabat Utama di Lingkungan Kodam XIV/Hsn

20 Juni 2025 - 15:57 WITA

Delegasi Maritim Misi Ekonomi Belanda Apresiasi Inovasi dan Potensi Strategis Pelindo di Makassar New Port

20 Juni 2025 - 14:51 WITA

Pegadaian Kanwil Makassar Serahkan Bantuan Konservasi Terumbu Karang Di Pulau Barrang Lompo

20 Juni 2025 - 10:38 WITA

Trending di Berita